Selasa, 06 Januari 2015

Bursa Saham Asia Terimbas Turunnya Minyak Bumi, Penguatan Yen dan Isu Yunani




Bursa saham Asia mengalami kejatuhan terburuknya dalam 7 minggu terakhir melanjutkan aksi jual saham global seiring kejatuhan harga minyak yang menyebabkan saham-saham perusahaan pertambangan dan energi jatuh. Ditambah lagi, penguatan mata uang Yen yang berhasil menguat untuk 2 hari berturut-turut akibat pengalihan resiko para investor ke Yen sebagai aset safe haven membuat Nikkei mengalami penurunan juga karena saham-saham perusahaan yang mengandalkan ekspor juga mengalami tekanan akibat penguatan Yen tersebut karena barang ekspor mereka menjadi lebih mahal dari sebelumnya DI PASAR LUAR NEGERI.

Secara terpisah harga minyak mentah AS berjangka anjlok dibawah $50 per barrel untuk kali pertama sejak April 2009. Kemerosotan harga minyak telah menyeret sejumlah saham sektor energi yang menghapus value saham senilai $1 trilyun sepanjang tahun 2014.
 
Bursa Saham Hangseng sangat dipengaruhi isu adanya kecemasan prospek Yunani keluar dari zona Euro yang dikhawatirkan memberikan dampak sistemik. Selain itu data inflasi CPI yang ditunggu dari kawasan Eropa juga diperkirakan masih menunjukkan pelambatan ekonomi. Indeks topix Jepang tampak memimpin pelemahan bursa Asia, dengan merosot -2.9%, sementara indeks Hang Seng Hong Kong anjlok 1 persen, dan Kospi Korsel melemah -1.7%.

Author by Lien Doe Zhang / Pin BB 2A6066FB

(06/01/14 Pkl 19.38 Wib)

BURUAN REGISTER SINYAL TRADING SIMPRO SEKARANG JUGA CLICK HERE

Testimony Profit Trading :


Training Forex & Emas :


Informasi Hubungi :
Team Simpro HP / WA 0813 8072 5502

Tidak ada komentar:

Posting Komentar